Optimis Aquatic Centre Selesai Sesuai Jadwal

Komponen Aquatic Centre didatangkan dari China dan Italia.

VIVAnews - Pembangunan venue Aquatic Centre untuk perhelatan SEA Games 2011 di Palembang sempat diragukan selesai sesuai jadwal. Namun rasa optimis tetap diusung pihak penyelenggara.

Keyakinan ini muncul setelah beberapa komponen penting untuk membangun venue standar internasional telah rampung dikerjakan di Shanghai, China dan Italia. Kini tinggal menunggu dikirim ke Palembang.

Hal ini dipastikan Jhonny Li selaku Regional Consultant East dan Asia Myrtha Pool. Li menjelaskan sudah tiga minggu yang lalu materi komponen kolam renang sudah selesai di kerjakan di Italia.

"Kedatangan kami ke Palembang untuk memastikan koordinasi dengan kontraktor yang ada disini sekaligus memastikan kapan komponen kolam renang berbahan stainless steel yang dibuat di Italia bisa segera dikirim ke sini,”ujar Li.

Menurut perjanjian awal pada Januari 2011 lalu, semua komponen yang dipesan akan di kirim pada bulan Juni dari Italia ke Palembang.
"Lama pengiriman akan membutuhkan waktu sekitar 35 hari melalui jalur laut dengan transit di Singapura sebelum menuju Palembang. Kita akan tetap menyelesaikan pemasangan semua komponen pada jadwal yang sudah di buat,”tegas jhonny Li.

Sementara Direktur spectrum Imagine swiss Timing Omega, Hendri Fung mengatakan peralatan pertandingan berupa komponen hidrolik akan masuk ke Palembang pada pertengahan Agustus mendatang.

Kolam renang standar internasional yang berlokasi di kawasan Jaka baring sport city ini rencananya akan dapat menampung 2500 penonton dengan menggunakan 10 lintasan renang.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cita Karya Provinsi SumSel, Ir.Rizal Abdullah mengatakan bahwa progres terakhir pembangunan venue kolam renang sudah mencapai pada angka 40 persen.

“Yang menjadi pokok dalam kolam renang itu sendiri yakni swiss timing, lintasan dan atap. Semuanya on schedule dan kita yakin di akhir agustus akan selesai dan siap di lakukan uji coba,”ungkapnya.

Laporan: Rasyid Irfandy / Palembang
• VIVAnews