Angkat Berat Beharap Pada Eko dan Triyanto

JAKARTA (pos Kota) – Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI) sudah dipastikan akan memberangatkan delapan atlet pada cabang olahraga (cabor) angkat besi di Asian Games XVI di Guangzhou, Cina, November mendatang. Dari kedelapan atlet tersebut, PB PABBSI berharap pada lifter Eko Yuli Irawan dan Triyatno.

Meski mengaku tidak ingin gegabah dalam membicarakan target, namun Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB PABBSI, Alamsayah Wijaya mengaku bahwa harapan atlet di Cina mendatang masih tetap terbuka. Maklum,selama ini para lifter baru bisa diberikan kesmpatan untuk menjalani Pelatihan nasional (Pelatnas), setelah vakum selama lima bulan usai mengikuti SEA Games di Laos, 2009 lalu.

“Usai mengikuti SEA Games di Laos, praktis para atlet baru masuk dalam pelatnas pada bulan April 2010 lalu. Artinya, persiapan para lifter kami pada ajang Asian Games di Cina mendatang, benar-benar sangat singkat. Padahal hal ini tidak akan terjadi apabila kami memiliki sejumlah atlet berbakat yang bisa menjadi andalan,” kata Alamsayah.

Alamsyah juga mengakui bahwa Indonesia sudah tertinggal jauh dalam hal regenerasi atlet. Maklum, tanpa menganggap remeh atlet lainnya, Indonesia praktis hanya mengandalkan lifter sekelas Eko (62 kg) dan Tri, sapaan Triyatno (69 kg). “Ya, praktis kami kini kami hanya bisa pada Eko dan Tri,” tegas Alamsyah.

“Seharusnya hal itu tidak akan terjadi jika regenerasi atlet berjalan dengan baik. Karena terus terang saja, Indonesia sudah tertinggal jauh dalam hal mengembangkan prestasi para atlet, seperti yang dilakukan Cina. Mereka (Cina) punya banyak lifter andalan hamper di setiap event. Sehinga sulit bagi kami untuk menebak lifter mana yang akan diturunkan Cina di Asian Games nanti,” jelasnya.

Pun demikian, PB PABSSI tetap optimis jika Eko dan Tri bisa menyumbangkan medali bagi Indonesia, meski ia tidak bisa menjamin medali apa yang akan diraih keduanya. “Saya tetap yakin Eko dan Tri bisa menyumbangkan medali di Asian Games nanti, meski kami tidak tahu apakah itu emas, perak atau perunggu. Karena Event Asian Games tahun ini bisa dikatakan sekelas dengan Olimpiade,” tutupnya, merujuk pada perolehan medali di Olimpiade di beijin 2008 lalu, dimana lebih dari setengahnya digondol negara-negara dari Asia. (cw-7/B)


sumber :http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2010/09/08/angkat-berat-beharap-pada-eko-dan-triyanto